2006-04-02 05:08:23
Meskipun selama 65 menit Real Madrid harus bermain dengan 10 orang, tapi kecemerlangan Iker Casillas di bawah mistar gawang mampu membuat frustasi para penyerang Barcelona dalam laga El Clasico yang berlangsung menarik dan mendebarkan di stadion Nou Camp.Hasil imbang 1-1 patut disyukuri Juan Ramon Lopez Caro. Pasalnya, setelah bek kiri plontos asal Brasil, Roberto Carlos membuat kesalahan “bodoh” dengan memprotes keputusan wasit yang membuatnya diusir ke luar lapangan—mendapat kartu kuning kedua alias kartu merah—ketika babak pertama baru berjalan 25 menit, tuan rumah Barcelona di bawah komando Ronaldinho dan Deco tak henti-hentinya memborbardir gawang Casillas.
Sebelumnya, proses dikeluarkannya kartu kuning pertama terhadap Carlos yang berbuah tendangan penalti bagi Barcelona juga menyisakan kontroversi. Sebab, secara objektif, dengan melihat tayangan ulang televisi, bek kiri timnas Brasil iu tidak berupaya untuk menghalang-halangi gerakan Van Bommel. Justru, mantan gelandang PSV Eindhoven itu yang terkesan melakukan “diving”. Beberapa kali di babak pertama, pengadil yang bertugas malam itu, Medina Cantalejo membuat keputusan yang cenderung merugikan tim tamu.
Meski bermain dengan 10 pemain, Madrid mampu memanfaatkan satu-satunya peluang yang mereka dapat malam itu, ketika umpan terobosan Julio Baptista mampu diselesaikan dengan sangat indah oleh Ronaldo yang beruntung lepas dari penjagaan Thiago Motta yang sebelumnya menderita cedera hamstring yang memaksa Frank Rijkaard menggantikannya dengan Juliano Belletti.
Dengan hasil imbang 1-1, Real Madrid gagal untuk membalas kekalahan saat kedua tim bertanding dalam pertemuan pertama di Santiago Bernabeu. Raihan masing-masing satu angka ini juga tidak mengubah posisi mereka di klasemen sementara.
Namun, raihan poin Madrid (58) yang tetap berselisih 11 angka dengan Barcelona (69) bisa jadi dapat disamakan oleh rival terdekatnya, Valencia yang baru akan memainkan pertandingannya hari ini menjamu tim debutan Cadiz di Mestalla.
Sementara itu, dalam pertandingan sebelumnya Real Sociedad membuka peluang untuk menghindari zona degradasi setelah di kandang sendiri, stadion Anoeta mengandaskan perlawanan tim juru kunci, Malaga dengan tiga gol tanpa balas. Ketiga gol bagi pasukan yang kini ditangani Jose Maria Bakero itu dicetak Ansotegi di babak pertama dan Morten Skoubo serta Xavi Prieto di babak kedua.
Dalam waktu yang bersamaan, wakil Spanyol lainnya selain Barcelona di Liga Champions, Villarreal mempertahankan peluang untuk dapat berbicara di kancah Eropa setelah menang tipis 1-0 atas tuan rumah Real Zaragoza. Satu-satunya gol pasukan Manuel Pellegrini dihasilkan Roger Garcia di akhir babak pertama.
Berikut hasil lengkap laga La Liga, Sabtu 1 April 2006.
Real Zaragoza vs Villarreal 0-1
Real Sociedad vs Malaga 3-0
Barcelona vs Real Madrid 1-1
